ADSENSE HERE!
Blog Medsos81 Untuk Berbagi Ilmu dan Informasi


Menjelang Pertandingan Final Antara Persib Bandung Vs Sriwijaya. Beberapa kalangan mengakatakan bahwa pemerintahan sekarang di nilai gagal dan tak layak di pertahankan.
sehingga banyak perdebatan sebelum Final ini di gelar di GBK.
Berbagai
kalangan terus memberikan penilaian terhadap kinerja pemerintahan
Jokowi-JK. Bahkan banyak kelompok membentuk organ-organ yang merespon
kinerja pemerintah. Banyak di antara mereka kecewa dengan pemerintahan
Jokow-JK.
Misalnya Aliansi Tarik Mandat (ATM)
misalnya. Sejak satu tahun belakangan ini konsisten menggaungkan Tarik
Mandat Jokowi-JK. Organ taktis ini diinisiasi oleh IMM, GPII, Himmah
Alwashliyah, dan Himmah Persis. Ada juga Solidaritas Nasional Pembebasan
Indonesisa (SNPI) yang digagas oleh PMKRI, LMND dan IMM.
Selain itu Lingkar Studi Ciputat (LSC)
yang digagas oleh lintas generasi alumni UIN Ciputat, Aliansi Indonesia
Bersatu, Aliansi Mahasiswa Kalimantan Menggugat, Barisan Mahasiswa
Oposisi Nasional dan lain-lain.
“Forum-forum diskusi juga marak
diselenggarakan aktivis dari berbagai kalangan. Sebuat saja Forum
Aktivis Lintas Generasi yang melahirkan Petisi Keprihatinan Rakyat
terhadap pemerintahan Jokowi-JK,” kata Ketua DPP IMM Beni Pramula.
Menurut Beni, forum-forum tersebut
memiliki agenda rutin dan sangat masif dalam melakukan kajian-kajian
serta agenda-agenda aksi dalam merespon persoalan bangsa. “Organ dan
forum-forum tersebut menilai pemerintahan Jokowi-JK tidak lagi layak
untuk dipertahankan yang itu berarti sama halnya menuntut pergantian
kepemimpinan nasional atau dalam arti mereka menginginkan Jokowi-JK
untuk lengser dari jabatannya,” kata dia.
Salah satunya adalah di bidang ekonomi. Di bawah pemerintahan Jokowi-JK, sistem ekonomi malah semakin liberal. Menurutnya, pemerintah telah membuka keran liberalisasi disemua sektor. BBM disesuaikan dengan harga pasar, membuka keran investasi seluas-luasnya ditunjang dengan paket deregulasi yang cenderung menjual daripada mengungtungkan negara.
Beni juga mengatakan setahun memimpin, politik makin gaduh, leadership lemah, Indonesia di era Jokowi, layaknya republik multipilot. Jokowi tak bisa melepaskan diri dari kepentingan elit politik dan para pemilik modal besar di belakangnya.
Salah satunya adalah di bidang ekonomi. Di bawah pemerintahan Jokowi-JK, sistem ekonomi malah semakin liberal. Menurutnya, pemerintah telah membuka keran liberalisasi disemua sektor. BBM disesuaikan dengan harga pasar, membuka keran investasi seluas-luasnya ditunjang dengan paket deregulasi yang cenderung menjual daripada mengungtungkan negara.
Beni juga mengatakan setahun memimpin, politik makin gaduh, leadership lemah, Indonesia di era Jokowi, layaknya republik multipilot. Jokowi tak bisa melepaskan diri dari kepentingan elit politik dan para pemilik modal besar di belakangnya.
Setahun
Memimpin, penegakan hukum makin sulit terwujud. KPK dan kepolisian malah
semakin lemah. Menurutnya, sejumlah kasus-kasus besar semakin tak jelas
penyelesaiannya. Bahkan, saat ini, Sumatera dan Kalimantan ditutup
asap.
“20 oktober ini genderang perubahan itu akan kami tabuh dibeberapa titik aksi, diantaranya istana dan di DPR RI. Ribuan massa akan mendesak Jokowi-JK untuk lengser dan kami akan merangsek ke Senayan untuk meminta agar melakukan Sidang Istimewa mencabut mandat Jokowi-JK,” ujarnya. (jpnn)
“20 oktober ini genderang perubahan itu akan kami tabuh dibeberapa titik aksi, diantaranya istana dan di DPR RI. Ribuan massa akan mendesak Jokowi-JK untuk lengser dan kami akan merangsek ke Senayan untuk meminta agar melakukan Sidang Istimewa mencabut mandat Jokowi-JK,” ujarnya. (jpnn)
Sember : JpnnSport.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.